Kita akan mulai membutuhkan microservices saat bagian-bagian program kita mungkin perlu di scale secara berbeda.

Sebagai contoh, misalnya kita membuat situs berita. Situs semacam ini akan lebih sering dibaca daripada diedit. Oleh sebab itu, idealnya bagian untuk "membaca" perlu memiliki resource yang lebih tinggi daripada bagian untuk "mengedit".

Sekalipun kita sebaiknya megawali development dengan paradigma monolith. Sebisa mungkin kita perlu tahu tentang microservices dan membuat kode kita se-modular mungkin sehingga nantinya mudah dipisah-pisah menjadi microservices.